TUGAS
KEWIRAUSAHAAN#
DISUSUN OLEH :
ALDINA PERMATA SARI 40213617
RINI ANDAYANI 49213735
RINI ANDAYANI 49213735
STEVEN WU 48213647
TRI MELI HERIDAH 48213960
YUAN SATYARINI 49213520
Kelas : 2DA01
PROGRAM DIPLOMA III BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN
AKUNTANSI KOMPUTER
UNIVERSITAS GUNADARMA
2013/2014
Dengan Modal 1M, Rini Meraih Sukses
Nama : Rini
Tempat/Tanggal Lahir : Solo, 26 Juni 1971
Alamat : Jl. Karya Bakti No.17 Depok
Memulai Usaha : Tahun 2011
Nama Usaha : Tupperware Kembar
Menjadi seorang Group Manager, dulu hanya sebuah impian. Tapi kini Rini sudah mewujudkannya. Bukan hanya jabatan, sederet harta berharga pun diperolehnya mulai dari sepeda motor, mobil hingga sebuah rumah cantik untuk keluarganya.
Ya. Rini kini boleh berbangga menjadi Group Manager di sebuah perusahaan direct selling produk alat – alat rumah tangga, Tupperware dari cabang distributor Depok. Padahal jika menengok ke belakang, Rini tidak pernah membayangkan dirinya menjadi wirausahawati seperti sekarang.
Dari Pengguna Hingga Penjual
Jika ditanya bagaimana usaha Rini bermula, sebenarnya kesuksesan dirinya tak mudah dan langsung cepat diraih. Rini mengawali semua dari memakai produk yang kini dijualnya. “Sudah lama sekali pakai Tupperware, waktu itu saya dikenalkan Tupperware oleh teman saya, Ibu Kholis yang merupakan Consultant Tupperware, saya memang menyukai Tupperware karena praktis dan higenis,” ungkap Rini.
Lama kelamaan, Rini tergiur untuk bisa mendapatkan produk Tupperware dengan harga diskon. Mulailah Rini mencari informasi dengan menghubungi Ibu Kholis selaku orang yang mengenalkan Tupperware kepadanya.
"Waktu itu saya diajak Ibu Kholis menemui Managernya untuk mengetahui bagaimana cara bergabung dengan Tupperware," ujar Rini.
Saat berbicara dengan seorang Manager penjualan, Ibu Casih, di sanalah Rini mulai tertarik untuk bergabung menjadi Consultant produk alat – alat rumah tangga tersebut.
Mimpi Lulusan SLTA Yang Pantang Menyerah
Walaupun Rini hanya lulusan SLTA, hal itu
tidak membuat Rini minder bahkan Ia percaya bahwa dengan kemauan, kerja keras
dan doa pasti Ia akan berhasil.
Sebelum bergabung di Tupperware, Rini adalah
mantan karyawati administrasi sekaligus assistant di sebuah Ruko di kawasan Panglima
Polim, karena tugasnya itu Rini sudah sering bertemu banyak orang maka dari itu Rini yakin dan percaya
bahwa Ia dapat beradaptasi dengan cara direct selling yang digunakan
Tupperware.
Akhirnya, Rini memutuskan untuk mengikuti
training yang diadakan distributor Tupperware Depok.
Sukses
Dengan Modal 1M
Selain bermodalkan katalog, Rini pun
memberitahukan rahasia suksesnya. “Jika kita ingin sukses, yang pasti dari diri
sendiri harus ada kemauan untuk menjadi lebih baik, kerja keras, pantang
menyerah dan disertai doa. Kalau ditanya berapa modal untuk menjalankan usaha
ini, saya jawab modalnya cukup 1M. Bukan 1 Milyar tetapi salah satu dari
anugerah yang Allah berikan yaitu Mulut. Dari mulut ke mulut dan jadi banyak
yang tau, orderan juga semakin lancar. Ya Alhamdulillah,” ujar Rini.
Jualan di Angkot Sampai Demo Party
Ternyata keputusan yang dijalaninya itu membuat
Rini lebih optimal dan berani untuk mimpi besar. Mimpinya termasuk membelikan
beberapa sepeda motor, mobil hingga rumah terwujud sudah. Bahkan kini Rini yang
membawahi banyak Manager dan Consultant di timnya yang ikut membagi mimpi
bersama wanita-wanita lain. "Ya. Kalau saya bisa pasti orang lain
bisa," ungkapnya merendah.
Disinggung soal kiatnya membangun karir, Rini
mengaku tak sulit mewujudkan mimpi. Semua dijalaninya dengan usaha tanpa kenal
lelah. "Dulu saya mulai dengan menjual giant tumbler dan tempat
makan, saya bawa beberapa produk ke tetangga dan beberapa orang di dekat
rumah," ujar Rini membeberkan usahanya saat awal.
Usaha ini dijalaninya tanpa kenal lelah.
Bahkan pernah suatu kali, Rini mendapat konsumen dari angkot. "Waktu itu
saya sedang bawa barang pakai plastik bening dari distributor. Tiba-tiba ada yg
nanya. Ternyata orang itu bekerja di Asuransi dan dia minta katalog," ujar
Rini mengisahkan.
Tak disangka, dari katalog yang diberikannya
serta sedikit presentasi, 1 minggu kemudian wanita tersebut menelpon dan
jual-beli berlanjut. "Dari mulut ke mulut, sampai jadi banyak. Padahal
hanya modal katalog," selorohnya.
Mencapai
Omset Dengan Kerja Keras dan Kerja Cerdas
Setiap bulan Rini bisa mencapai omset >
500 juta, itu semua dilaluinya dengan berbagai proses dan jatuh bangun. “Jatuh
10 kali maka harus bangkit 11 kali, untuk mencapai kesuksesan kita harus sabar
dan pantang menyerah,” imbuhnya.
Kendati telah sukses, Rini selalu ingat
kendala yang dijadikannya pelajaran. Menurutnya salah satu kendala yang kerap
ditemuinya adalah produk-produk yang dipesan pelanggan namun tidak selalu
ready stock. "Kalau sudah begitu, pintar – pintar mencari produk pengganti
dengan fungsi yang sama," tukasnya.
Selain itu, Rini tak pernah absen selalu membawa
katalog. "Dimana bertemu orang dikenal atau tidak dikenal saya bawa
katalog ditambah kartu nama selalu," ujar Rini. Dari sana, Rini bisa
mengobrol, hingga bisa berbincang nyaman dengan orang lain.
Kini, setelah Rini memiliki penghasilan yang lebih
dari cukup dan sesibuk apapun, baginya suami dan anak – anak adalah prioritas
utama.
Contact Person
Bagi
Anda yang ingin sharing atau mungkin tertarik untuk bergabung bisnis Tupperware
bersama Ibu Rini, bisa menghubungi :
Dokumentasi Wawancara
Disusun Oleh :
UNIVERSITAS
GUNADARMA – D3BK – 2DA01
KELOMPOK
4
Aldina
Permata Sari 40213617 – aldinawiraha@gmail.com
Rini
Andayani – 49213735 –rinismee05@gmail.com
Steven
Wu – 48213647 –stevensmile71@gmail.com –stevensmile71.blogspot.com
Tri
Meli Heridah – 48213960 – trimelly05@gmail.com – trimelly05.blogspot.com
Yuan
Satyarini – 49213520 – yuansatyarini@gmail.com – perempuansenja25.blogspot.com
Tugas
ini dilaksanakan guna memenuhi syarat penilaian Mata Kuliah Kewirausahaan#.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar